Jelang Cuti Lebaran, Kendaraan Dinas pun Diapelkan

By Admin

nusakini.com--Posko Penyerahan Kendaraan Dinas Sektetariat Daerah Provinsi Jawa Tengah sejak Jumat (8/6) tampak dikerumuni oleh pejabat eselon yang hendak mengumpulkan kendaraan dinas sebelum cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1439 H dimulai keesokan harinya. Staf Sub Bagian Sarana Prasarana Biro Umum Setda Jateng pun sibuk mendata pengumpulan kendaraan dinas. 

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Dr Ir Sri Puryono KS MP menjelaskan, tahun ini merupakan tahun keempat pelaksaan apel kendaraan dinas sebelum cuti bersama lebaran dimulai. 

“Tidak hanya ASN atau pegawai saja yang apel, kali ini mobil dinas juga diapelkan. Ini sudah tahun keempat mobil dinas diapelkan. Termasuk mobil plat H6 punya Sekda, mobil Asisten Sekda,” terangnya saat menghadiri Penyerahan Kendaraan Dinas Lingkup Setda Jateng, BPKAD Jateng, dan Setwan Jateng di Halaman Gedung B Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jumat (8/6). 

Sri Puryono menegaskan, semua kendaraan dinas di lingkup Kantor Gubernuran yang tidak digunakan untuk operasional, seperti peninjauan posko Lebaran, wajib dikumpulkan kembali di Halaman Setda Jateng. Begitu pula dengan kendaraan dinas di SKPD yang juga mesti dikandangkan di instansi masing-masing. Hal tersebut dilakukan sebagai wujud kepatuhan terhadap regulasi yang ada. 

“Semua mobil dinas, kecuali yang untuk operasional saat lebaran, itu wajib di masukkan ke pool, ke sini. Misalnya (kendaraan) Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Kominfo dan humas protokol masih dipakai karena saat itu ada acara. Misalnya kunjungan ke posko tertentu. Sementara mobil dinas asisten dan sekda sudah semua di sini,” bebernya. 

Mantan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Tengah itu berpesan agar kendaraan dinas yang sudah dikumpulkan di Halaman Setda Jateng diberi sarung pelindung. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Biro Umum Setda Jateng pada pukul 15.25 WIB, tercatat total 169 mobil dinas yang berada di lingkup Setda Jateng, pool, dan rumah dinas pimpinan daerah. Dari total tersebut, 155 mobil dinas sudah dikumpulkan. Sementara itu, sisanya digunakan untuk operasional pelayanan mudik, serta beberapa kendaraan masih proses perbaikan di bengkel. 

Selain itu, dari total 94 motor dinas, 80 motor dinas sudah dikumpulkan. Sebanyak 14 motor sisanya masih digunakan untuk operasional dan segera dikumpulkan.(p/ab)